Friday, May 29, 2009

sambungan respon untuk : Artikel "tired of MIDI song"

Bah!..sebelum itu Etnik Muzik Production ingin mengucapkan Kotobian Tadau Kaamatan kepada semua pembaca....dan pesta ini merupakan sebuah pesta meraikan hasil 'tuaian' yang baik sambil berterimakasih kepada 'Kinorohingan'....samalah juga EMP meraikan dan mengucapkan syukur kepada Tuhan atas rezeki yang telah diberikan kepada kami dan keluarga kami pada tahun ini.

oklah...sebelum ini saya ada menge'post (bukan monopose ah..)..artikel mengenai tajuk 'tired of midi songs'..sebuah tajuk yang saya dapat selepas membaca blog urang musik juga la pasal music production tempatan. Artikel aku boleh dibaca di http://etnikmuzik.blogspot.com/2009/01/tired-of-midi-songs.html

dan yang menarik sekali response 'orang-orang musik' ni begitu bagus dan saya kira baguslah!..pasal ramai juga new breed of music people di KK/Sabah sekarang ni sudah aware dengan 'teknologi terkini' dalam penerbitan dan penghasilan album, musik, lagu dan lirik.

Music Production Software...

Antara software terbaru yang hangat diperkatakan oleh para penerbit dan penulis lagu ialah "Cakewalk Sonar 8"..sememangnya banyak software yang 'bagus' untuk music production, mixing and mastering di pasaran selain Cakewalk Sonar seperti iaitu Cubase, FruityLoops dan yang terbaru keluaran Mackie, Tracktion 3...
Cakewalk Sonar 8

Mackie Tracktion 3
Ada kawan di FB aku yang bertanya "mana satu software yang paling bagus untuk buat music, sound bagus macam dalam CD urang putih (hehehe..macam urang putih!?)". kalau jawapan aku..saya akan pilih Cakewalk Sonar...bukan kerana 'dia lah yang the best!'...cuma saya telah bermula dengan platform cakewalk (sebelum ia bertukar nama kepada Sonar). Jadi ia menjadi mudah dan saya amat faham dengan technicality software ni...selain itu interface nya begitu user friendly.
Digital Recording Console (DRC) VS PC Recording
Mana satu yang paling 'power' sound dia kalau buat recording?.....soalan ni aku indak berapa pasti maksud dia tapi aku assume...berbanding Digital Recording Console VS PC recording mana satu akan menghasilkan standard kualiti bunyi yang tinggi/terbaik/termantap dan ter ter lagilah....macam dalam CD urang putih!...(jangan talampau puji2 urang putih bah!..urang sawo matang, coklat gelap, kuning langsat macam aku ni pun ok juga bah! hehehe....main2 jak!)
Digital Recording Console...idaman terbaru aku!...
kalau jackpot aku kena ini minggu

Recording Console/Mixer pilihan?...part yang ni susah sikit mau dijawab...ia semua bergantung kepada kemampuan wallet anda hehehe.. DRC ni sudah dibina khas untuk tugas-tugas recording, mixing dan mastering capabilities oleh pengeluarnya...manakala PC recording selalunya menjadi pilihan wannabe homestudio producer yang begitu tight kemampuan financialnya...dalam erti kata lain PC untuk recording ni kena 'bina' sendiri mengikut kemampuan kewangan tuannya...(macam aku juga la hehehe)

BEZA atau bija kedua-duanya ini hanyalah dari segi kekuatan dan kelajuan processor nya.
Kedua2 alat ini, DRC vs PC, pada konsepnya memang mampu melakukan kerja dan hasil yang sama...ini aku bulih gerenti....

TAPI....samada DRC kaaa...atau PC kaaaa...kalau tidak tahu pasal teknikal indak guna ging!...yang paaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaling penting ialah MUSIC PASSION yang ada pada diri kita....dan MESTI belajar MENDENGAR, kasi TRAINING pendengaran dengan Mix dan final commercial CD dan bila semua ni sudah telinga anda dengar...selalu la bertanya dalam akal... apa, kenapa dan bagaimana semua itu ada, dilakukan dan dihasilkan.

studio monitor speaker (contoh jak)


oh ya hampir lupa pula...BENDA paling penting! yang mesti ada ialah GOOD monitor speaker...aku cadangkan kalau mau yang paling 'kaw' bunyi dia...mcm urang putih punya bunyi...nah! pilih frequency response beyond 20kHz..supaya time mixing and mastering, kau bulih dengar semua itu low and high frequncy punya character. Lepas 'dengar' karektor bunyi mix and master kau...compare la pakai spectrum analyser.

jangan sesekali under estimate kemampuan diri anda....tapi hanya jika anda sudah buat 'homework' dan trial and error..... nasihat terakhir 'JANGAN MEMBAZIR'

Happy Harvest Festival....don't drink and drive...kecuali ko ada drebar sndri!....naik bas pun bahaya!..nanti turun dari bas terturus pigi parit!...hehehe

AdingEMP 29 Mei 2009

Friday, May 08, 2009

Our local music's happening! here and there....

Wow!
It been quite a while err.. a long time actually to be exact, since the last time I update our blog. Kawan-kawan pun ada yang tanya…sudah lupa ka?....the answer is big NO. well, I (and Ray) tersibuk (fascinated) with this so called ‘Facebook’ bah kunun.

What an amazing ‘program’..i guess the programmer is driving a Lamborghini right this moment!..a fleet of Ferrari maybe….kayaaaaa dia sekarang! Shit! (in a good way la!)…

After almost one and a half year my friends have been inviting me to join FB…which I didn’t care or bother into it as I’m busy blogging myself…arrrghh another site?!...myspace?..friendsters?...malaslah. Until one of my office buddy, who happen to be sooooo ‘addicted’ with the FB, suggested (forcefully hehehe) me to have a try…which I did jugalah for the reason that my buddy told me that you can find almost anybody… especially your old-old best friends…you can chit cha with them (if your bos is not around la)…looking at their photo albums and most of all ‘updating’ about ourselves and activities since the last time we ever meet each other…at the same times ’somebody’s’ name popped-up in my mind that makes me have a try…and I got stucked ever since with all kawan-kawan aku yang ada sememangnya something wrong somewhere hahaha.

And wow jugalah!...the Facebook is really amazing!..well..i’m not going into detail about it because you all semua pun barangkali lebih dulu ber’FB daripada aku kah kah kah…

Apa kena mengena Facebook dengan industri Musik?...
Since we dedicate our blog only for our local music industry news and articles, apa yang aku boleh relate the FB with all the local production house is that…FB is another cool tools that we can utilize to promote our products by sharing/spreading infos….cakap la apa saja…mau jual anak kucing Parsi, skim cepat kaya, mau tunjuk gambar dulu-dulu zaman sekolah, mengulu, kuiz-kuiz yang ‘palui-palui’, main games..eeh!..banyak la!...siap dengan gambar-gambar dan lagu-lagu lagi!....in my case, I can used it to promote our latest and new products la nanti.

Ok end about FB….

Kalangkabut mau update blog…I have to put it in summary about what our production will come out this year.

KK’s Happening!
Yaaaaa…I can promise u guys…there will be a ‘happening’ la for KK and Sabah juga la…paling lambat by the end of this year….and its all about our local music scene.

Actually banyak la bah ‘idea dan perancagan’ …but the main constraint is CAPITAL!...bahasa malaysia bilang MODAAALLLL….”no money no happening”. Tapi mesti juga mau buat la…pinjam piggy bank anak dulu hehehe.

Indie Band CD project
Kalau kamurang biasa dengar CD kumpulan Hujan, Meet Uncle Hussien, Bunkface, Popshuvit….indie band KK/Sabah juga tidak kurang beb! Masa aku pigi studio kawan dan dengar ‘material’ recording dorang ni…wow!...bulih jual ni!

Jadi 1st Happening will be our production of our own breed of Indie Band, Rappers and semua la yang sewaktu dengannya. It is a big project jugalah collaborated with other studios and sponsors. Those our very own local indie bands that will be in this project are Sasuka, Jiaja, Frontman Company, Warm....and so on.....and yes!..a few Hip Hop groups/rappers...to name a few such as Decipher, Kinabalu King, Sabahan Thugs, T-Street.

SASUKA...Indie band yang tengah nge'top dari Sabah...

source www.dbos-fm.blogspot.com


This project will be a platform for the indie labels to promote their EP’s or single before releasing their own full album.


Orang KL nyanyi lagu dusun?!..biar betul
Iyah!...betul ni…

A few established groups based in KL juga will be venturing in Sabah music market. So far those yang will be under our supervision is this new talented R nB group Infinatez and the these three gorgeuos ladies Luscious...with their sweet voices...uuhh feel soooo gooooood!. Their repackage album will be distributed by Sky-Laser Entertainment in Sabah.

Oh ya…ada Candy AF5 lagi….album local Candy yang pertama masih dalam proses rakaman (ini yang bikin aku sibuk balik ni!)…dijangka siap recording dalam bulan Mei dan akan dipasarkan dalam tahun ini juga. Album Candy ni mengandungi 10 lagu…sebenarnya album Candy ni adalah album dusun…tapiiii…2 daripada lagunya adalah lagu Melayu…Sebenarnya Candy juga terlibat dengan penerbitan album mini melayunya di KL bersama dengan Astro....kalau tiada balak melintang..album dusun Candy ‘mungkin’ menjadi album bahasa local Sabah yang pertama di promote oleh Astro di channel 104 nya…mmmm aku imagine macam mana la si AC Mizal sumazau ah????

Channel TV Sabah!
Hah!?...Sabah ada TV channel….Ya. Harap-haraplah program digitalize RTM ni cepat-cepat kena bikin…actually siaran percubaannya secara digital sudah bermula di saluran Astro channel 180. Beberapa ‘company’ di KK sedang testing TV production dorang ni. Kami di EMP pun sedang-sedang membikin TV program juga bah ni hehehe…ala-ala MTV gitu!
Jadi siapa-siapa cewek-cewek dan cowok-cowok yang rasa-rasa dia bulih jadi VJ tv…bersedialah…siurang akan meng’audition kamurannngg…

selain itu bebarapa MTV keluaran tempatan juga sudah banyak dipasaran. Boleh juga kamu melawat website ni http://www.sky-laser.com/ untuk window shopping product terbaru keluaran tampatan!



source http://www.dbos-fm.blogspot.com/



Sabah’s Entertainment Magazine
Memang magazine ni ada sudah….macam Bandwidth Magazine, Kadus Entertainment.


Dengar2 dari sumber yang ‘boleh dipercayai’ ada beberapa lagi majalah yang cover pasal benda-benda musik dan yang ‘happening’ di Sabah nanti akan berada dipasaran…

Dewan Masyarakat KK sedang renovation…
Aik?...sesat tajuk kaini?...eh! memang betul. Dewan masyarakat KK sedang kena renovation dan difahamkan dewan ni boleh buat persembahan Teater dan konsert ‘head banging’!

Wah ini sudah bagus!...ada chance indie band project kami tu buat konsert!...ada juga bikin cari duit isi minyak, bayar loan rumah, beli kerita baru..hahaha…sukanya aku!

Oklah sampai sini dulu…aku mau susun balik artikel-artikel aku yang lain sambil buat kerja ofis.

Last but not least…kawan-kawan minta tolonglah support industri musik Sabah kita….dan teruskan ber’FB juga kalau sudah ada FB dan ber’blogging kalau sudah ada blog…because ‘Facebook’ simply wonderful to be let go...
zassss...


AdingEMP 8/4/2009

Tuesday, March 10, 2009

SABAH MUSIC CHANNEL...a reality..? it is a reality! (UPDATED)

Updated....16 March 2009

Lets the show begin......thats all i can say to comment on this article http://www.themalaysianinsider.com/index.php/malaysia/20492-rtm-plans-four-more-channels

Well....to all of us in this related industry...we better get to work now into the broadcasting world....ideas...concepts.....opportunities...how to make and establish the locals works.

dBOS...we need to sit down!...pronto!


my previous posting
Actually i've been keeping this article for quite long already as a posting draft. But some related articles in http://www.dbosfm.blogspot.com/ stole my attention to post on what i've wrote and think for all this while.

Sabah Music Channel....Sabah 'E' News...Sabah Entertainment Channel....you named it...i don't really bother about it!

What important to me the most is the 'existence and implimentation' of this channel is the matter.

I could not imagine the huge impact may hits Sabah's music scene if the program really became a reality...if i'm not mistaken the program will be launch this March 16th 2009 and known as 'Muzik Aktif' an entertainment channel covering video clips of local singers from various ethnic, genre, langguages and cultures.

It is a big YES! to us here in Sabah...something that our music industry have been 'wishing' for. As I wrote before..Sabah music industry is very unique...we have our own markets, as big as what our so called 'national artists' market has throughout Malaysia. Our new and fresh group of teenagers, a new generation's Sabahan has a vast varities of 'new ideas and talents' that cannot be denied on par (some world class) of what Malaysia has now ....that can be aired to all Malaysian viewers...to understand us and to now about us..in the other parts of East Malaysia.

RTM going digital is a thumbs up not only for diversification but also to boost its market share in media bussinesses. For sure our local retailers or hypermarket will advertise in this channel let alone if Sabah granted its own TV channel.

As for us it is the time that our local music production or production house sit and conduct brainstorming session on Sabahan 'product or production' that can be sale to this channel. No more depicable thinking of asal ada lah...or bulih la bah kampung-kampung...types of material you expect to offer to the nation's market.

This issue/program actually have been brought up for consideration since 10 years ago..and we've been with those in the authority talking (dreaming!) about it to happen then. Those days we do have our own ideas too...err secret lah!..now! will do it with dBOSfm nanti...

Based on my info, this channel interested in local documentaries, telemovies, music or talent show, local video clips (bukan karaoke clips ah), reality show (hah??? realiti show lagi??..bah siapa paling kuat makan butod cicah bosou!) or any new and great ideas....and the payment is good as well hehehe...

anyone???



interesting related article to read click here

Wednesday, March 04, 2009

Home studio for beginner..

yo yo yo ...artikel ni untuk para home studio engineers wanabe saja ahhh!!...menaip di chatbox IM penat bah! lagi2 explain benda yg sama so aku buat artikel la. kalau ada kawan-kawan lain yang mau share 'pengetahuan' amatlahhhh dialu-alukan. Share-share bah kan :-)
(photo taken at iMotion Production studio owned by Decipher...yang hensem dua orang tu AdingEMP dan RayEMP)

you can call it commercial studio, big studio, garage studio, bedroom studio, home studio...but its all shared the same objective...to produce good quality music. The BIG question is, can the end product gives you what you expecting? after spending your piggy bank with all the recording music gears and hardwares...saya sendiri pun sudah spend more than what i actually afford (or plan) for my so call home studio for the pass 3 years..and its only for the instruments, technical equipments and sofwares. Plywood, renovation sikit-sikit(paku lantak! sendiri ah..) belum masuk lagi. So my conclusion about BUDGET...infinity!..tiada limit bro!


Macam mana juga, setiap minggu ada saja equipment baru muncul for "studio people" like me. Tidak kira magazine ka..internet ka...atau kawan-kawan studio yang tiba-tiba 'tersibuk"...hey! have your seen this this this...aku biasalah soalan pertama "berapa duit?"...ok stop with all the craps.

Nasihat si ugou yang pertama: Pigi la sekolah music...!
Kalau kau betul-betul minat..kira tahap gaban sudahlah untuk mempelajari sound engineering atau broadcasting ni..you better enroll to those professional Institutes, colleges or Us' yang ada offer this course. bukan apa, pasal di sana you will be learning not only as a sound engineer tapi juga how to manage the business...passion, creativity, talent and guts only are useless without education or knowledge about the 'thing' yang kau betul-betul minat ni. Got money pun indak bulih juga!...aku ada kenal satu anak millionaire minat benda sama mcm aku tapi sekarang dah tutup grill kedai lepas keluar satu dua product..the problem is..indak tau manage this kind of business....maka masuk pulis la diaaaa di Pulapol. jadi kalau kamu jumpa ada pulis jutawan..memang pun dia ni jutawan (waris duit bapak dia! hehehe...ah ini aku indak bulih ampit!).

aku ada pigi ini 'school' ka?...jawapannya....indada tuan!....but i just get reallllly lucky. Aku start dengan kawan-kawan yang memang sudah ada proper commercial studio...maka 'curi-curi' belajar la pasal recording ni kunun...kalau sudah minat senang jak bah! ...Tapi tidak semua orang berpeluang untuk 'belajar' secara direct dan dengan orang-orang macam kawan-kawan aku ni 'ajar' aku....my extra effort I self thought by discussion, reading dan practical training.


Nasihat si Ugou yg Ke2: PEMILIHAN PERALATAN computer based Homestudio
aku andaikan saja yg kau sudah tau basic technical about recording, cable connection dan audio frequency (dan ada budget la..mesti berani invest bos kalau mau menuju puncak!)

Sering aku kena tanya pasal "komputer lambat" processing sampai bulih 'hang' terpaksa reboot...data bulih hilang silap-silap. Penyelesaiannya ialah jangan bebankan komputer anda maka bersedia untuk upgrade computer dengan menginstall Chipset dual Core, RAM 1Gig keatas, pakai separate display card dan yang paaaaaaaling penting Soundcard nya belilah eh!..investlah...yang proper punya yang related dengan music recording...bukan gamer punya ya. Setakat permulaan mixer kecil mesti ada...4 track la kira ok sudah tapi misti Mic line-in pakai phantom power, Microphone kena pakai condense mic. Monitor speaker kena pakai yang memang Studio Monitor Speaker JANGAN sesekali gunakan Speaker Hi-Fi untuk mixing dan mastering...sound speaker hi-fi ni dah kena 'simulate' untuk soundnya sedap kita dengar. Speaker ni hanya boleh digunakan untuk nuat reference your 'final sound mix/master'. Monitor speaker pun kena pilih bergantung kepada dia punya frequensi response..preferable yang low freq response nya ialah sekitar 40Hz -70Hz...supaya time mixing itu low frequensi kita boleh monitor.


Conclusion: CONTRA & PRO computer based recording
CON's : proses menggunakan PC untuk recording, kalau PC tidak cukup kuat dan memenuhi syarat diatas..nanti akan ada masalah latency dan processing power. keculai anda bercadang guna Mac G5 yg hampir RM10K tu...

PRO: murah dan senang!
Tapi kalau mau lagi COOL...indak mau pakai PC, satu lagi option ialah pakai Digital Audio Workstation...


antara reference homestudio recording equipment bulih refer disini:


Monday, March 02, 2009

HATI ORANG MUSIK

Tanggapan orangramai, senang, enjoy dan glamer....apa yang glamer aku pun indak tau...yang aku terasa tiap-tiap bulan kena fikir next projek, on going projek...untuk dapat income tambahan selain gaji bulan...aduhhh.
Aku ditanya pasal music business dan 'dunia orang musik' macam mana kamu mengatur masa? family, kerja dan macam-macam lagi....
Music business niii..biasalah macam bisnes lain juga ada turun naiknya. Kalau di Sabah ni segala proses dari A-Z dibuat sekali oleh penerbit, kebiasaanlah. Tugas menerbit, jurutera rakaman, photography, videography, design cover album semualah bah diatur..maklumlah budget hanya setakat tu jak.

Mereka-mereka yang indak paham pasal dunia 'orang-orang musik' ni pula atau dalam erti kata tugas-tugas berkaitan dengan produksi musik....bah macam ini la kami!...Ramai yang tidak paham betapa sukarnya 'tugas' kami sebenarnya (tidak kira apa bidanglah..as long as yg terlibat dengan music production).

Pernah juga aku ditanya (atau aku rasa kena sindir ni!?) "yang kau duduk berjam-jam depan komputer kenapa? (aku tengah termenung cuba compose lagu baru!...)". Bagus kau pigi potong rumput ka, tolong kemas rumah ka, tolong jaga anak ka.....aduhhhh...panasssss!....jiwa dan ragaaaaa. Tapi 'mereka' juga tidak bersalah!...sebab?...sebab 'mereka' tidak pernah merasai dan mengambil peluang memahami 'tugas' dan 'keunikan' kerja orang-orang musik macam kami ni.

Cakap lah apa dan bilang lah apa saja...pukul rata semua tugas berkaitan musik ini berkaitrapat dengan permainan PERASAAN dan EMOSI yang mana setiap proses akan melalui halwa pendengaran telinga lalu menusuk masuk kesanubari hati pendengarnya. Malah lagu (karya) itu sendiri lahir 'dari' cantuman perasaan dan emosi penciptanya lalu berakhir juga 'didalam' perasaan dan emosi hati si pendengar....irama dan lagu tidak pernah menusuk ke otak!...jadi kita tidak pernahlah mendengar orang dilamun cinta berkata "aku jatuh otak padamu"???..semestinya wadah yang terucap adalah.."aku jatuh hati padamu".

Jadi apa isunya bos!?.....aku ditanya lagi.

Isunya ialah...untuk mendapatkan sebuah musik, lagu, lirik, recording vokal, mix, mastering, cover album, emosi gambar...dll yang sempurna memerlukan ianya keluar dari HATI dan PERASAAN EMOSI.

Jadi kunci utamanya ialah SOAL HATI. kalau hati kita sentiasa gembira nescaya perasaan dan pemikiran kita akan sentiasa positif dan lancar...selancar minyak pelincir bergerak memberikan si komposer ilham yang datang...zassss layannnn.

Oleh itu, janganlah kami dipersoal, dimarahi, diguris dan dikecewakan bila mana kami sedang bertugas atau dibebani dengan tugasan 'dunia musik', kerana selalunya hasil "financial'nya nanti akan 'dinikmati' bersama juga.

Termenung sambil memandang skrin computer bukannya soal syok sendiri cuma kami kadang-kadang kebuntuan idea bah!..urang Sabah bilang 'mati akal'. tetapi kami sebenarnya sedang meng'apply' creativity musik dan idea kami yang unik ini.... Tidak semua orang dianugerahkan kelebihan dan kebolehan musik...sama seperti saya tidak dianugerahkan kelebihan dan kebolehan untuk menjadi seorang doktor bedah!

Jadi kepada isteri, suami, boyfriend girlfriend, tunang, ayah ibu, datuk nenek, member-member, orang awam, ayam itik burung-burung dan Lembaga Letrik Sabah.....hehehe anak-anak kecil terkecuali la ya....jaga la perasaan 'orang-orang musik' masa kami sedang bertugas... kerana emosi yang BEST akan menjanjikan sesuatu hasil yang BEST! juga...comfirm!

Saturday, February 28, 2009

Kesian Candy AF5...demi peminat.

Aduh jam sudah dekat 3 pagi ni...sesi rakaman awal baru jak selesai, well... sort of. Tiga hari jugalah kami semua bertungkus-lumus bersengkang mata untuk menyiapkan rakaman 2 buah lagu awal album KDM pertama Candy AF5. vocal, back-up vocal, ad-lib...fuh! belasah habis...and it 'turn out' to be 'the killer' song, hopefully.

Well, 8 more to go and the next recording session we'll be recording 3 more songs in two days. Can Candy (we) make it the launching day this May...i think she(we) can. Buli bah kalau kau!

Sebelum ini, memang ramai artis local kami pernah bekerja dan bekerja dengan Candy merupakan sesuatu pengalaman baru juga dari segi hasil kerja EMP, idea, konsep dan kreativiti 'diri kami' (dan EMP) yang ingin kami sampaikan melalui bakat Candy yang ada pada diri Candy.

Candy begitu professional dan berdisiplin dengan berlatih sebelum masuk studio rakaman...saya rasa tunjuk ajar di Akademi dulu benar-benar Candy apply. Bukan saja senang menerima arahan malah Candy juga turut menyumbangkan idea susunan vokalnya.

Semua memang under pressure...lebih-lebih lagi bila menanti hasil akhir produksi ini dan penerimaan public nanti. Tekanan Candy pula yang terpaksa berulang-alik KL-KK-KL dan kesibukan tugas Candy bersama Astro, di Sabah dan juga Kuala Lumpur agak merisaukan kami juga. Terutamanya dari segi kesihatan mental dan fizikal candy.

Mungkin sukar untuk orang lain gambarkan...kami yang agak bernasib baik, berpeluang mendampingi Candy dapat merasakan 'bebanan' tugas dan 'cinta'nya pada seni, semua penat lelahnya disembunyikan dalam senyuman manis Candy...

Semuanya demi untuk peminat.

KE Next Top Entertainer..dan 'meja bulat' kami!

Ramai kawan-kawan yang sudah tanya bila mau buat posting baru...kalau bulih rajin-rajin update macam si http://www.dbosfm.blogspot.com/ yang sudah jadi macam 'berita pagi' dunia hiburan Sabah.
Ada juga yang minta review pasal album. Mungkin part review album ni EMP tidak boleh lah disebabkan kami juga adalah penerbit album, jadi kita serah sajalah tugas review dan promo ni sama si DBOS...kirim saja produk anda sama dia ni. Namun pendapat dan komen boleh email atau chat online sama aku di Instant Messaging (IM).
Satu lagi kalau aku kena beli selalu...err itu kena ambil perhatian sudah akan 'kemampuan' wallet aku pasal hampir setiap bulan ada tidak kurang 3 album mesti keluar dari artis lama dan baru. Kalau kena beli semua ni....secara positifnya aku boleh berbangga kerana menyokong rakan-rakan di dunia hiburan Sabah....namun dari sudut negatifnya...anak aku kena minum susu cap junjung mangkali bulan ni..hehehe..off budget peruntukkan beli susu...odoi dogo!

Anyway, last week aku menghadiri 'KE Next Entertainer' dan ramai la bah betul pengunjung. maka lepak la 'kami' di lobi (cakap saja 'lobi' la..glamer sikit..padahal kaki lima jak baini!)tangga Pusakag Cafe dengan macho nya sambil cuci2 mata sumandak talawa yang turun naik tangga.

Aku, Dj Othoe (SuriaFM), Alvin (Infinatez), Fred (Sabah Records), Usal Jon Gavis(ko mau minta korom kah ini!..).

Sekali sekala dorang si Kadus, Bossing, ntah siapa-siapa lagi yg aku lupa sudah singgah di tempat kami...aku rasa tempat siurang berdiri sama sibuk macam acara di dalam Pusakag Cafe malam tu...

Biasalah, cerita kami berkisar dari sudut teknikal, pemasaran, visi industri musik Sabah sehinggalah kepada cerita saiz rim kereta sport idaman dan kedai hardware sana Menggatal yang ada jual kepala cangkul 3 in 1 hahaha...
Ok lah..berbalik kepada dunia hiburan Sabah. Melihat kepada pengunjung dan isu 'meja bulat' (padahal berdiri jak siurang ni)..kami pada malam itu dan penganjuran KENE...ia merupakan antara salah satu 'idea pengerak' usaha generasi muda KDM ini yang memperjuangkan kesinambungan perkembangan industri hiburan di Sabah selama ini. Infinatez yang 90% non-kdm speaking group (10% tu si Alvin) telah menyanyikan lagu 'HINONGOH' ciptaan Fingerstylo, bahasa etnik tempatan Sabah ini ke satu level lagi untuk generasi muda KDM.

Dari era John Gaisah...ke alunan melodi Jambatan Tamparuli..
sehinggalah kini pendengar dibuai Sayang Kinabalu, sebuah lagu yang kini begitu cliche dengan Negeri Sabah...tanahairku. Kekuatan bakat seni dan keunikan sosio-budaya (PTI yg ada IC tidak termasuk ah!) di Sabah ini menjadi tunjang kepada yang saya panggil sebagai 'Sabah Memiliki Pasaran dan Industri Musiknya Sendiri' yang mampu berdiri jika usaha promosi dan 'bantuan' sepatutnya dari mana-mana pihak diteruskan.

Mungkin secara umumnya 'isu' yang kami bincangkan pada malam itu boleh dirangkumkan seperti berikut:..(macam soalan SPM pula Othoe!)

1. Dimanakah halatuju industri musik 'kita' 2 -3 tahun lepas ini?
2. Pro dan Contra kemajuan teknologi terhadap masa depan industri musik?
3. Apa usaha 'kita'/badan/pertubuhan seni sendiri dalam memajukan Industri musik Sabah?

(pembaca yang ada idea atau pendapat boleh sumbangkan komen dan cadangan..tapi indada hadiah la..setakat terima kasih dan ingati daku dalam doa mu saja!..hehee...namun pendapat dan cadangan pembaca akan diambil perhatian) .

bersambung....

Saturday, February 07, 2009

Everybody in the studio plez stand up…CANDY In Da’ House!


Yes..we kicked start our year of the Ox with an interesting production of Candy’s AF5 album…and it is a KDM album and most probably the 1st KDM album to be promoted with the help of Astro….ui siuk ini tau.

Earlier we have a very long discussion about promoting Sabah own music scene in any Astro’s local entertainment channel with the help of Sabah’s AF artists…for a start.
Actually the same ideas has long been proposed to Maestro talent by producers based in KL...but the ideas have to be put in shelves (kena K.I.V la baini kunun) due to Maestro own busy marketing plan.

Sabah has a unique entertainment market with its own moulds of music genre, and what interesting the most are…Sabahan loves and supports their music culture. It is a business opportunity for those who can see it!..errr actually a few people (not Sabahan) have been and still rock and rolling very gooood in Sabah’s local music business for almost 25 years...

We are trying to make Candy’s KDM album as a pioneer KDM album for Astro to look into venturing ‘something’ in Sabah, the much needed ‘tools’ for our music market since Jurassic years. It’s a mammoth tasks for us but somebody have to clear-up the jungle so that all of us in Sabah especially those in the industry can excel further. Whether it is a successful journey or another ‘small Sabahan’s music lover’ flops dream…we are crossing our fingers…bukan finger’s licking good…to be honest I’m also kadang2 begagar! Risau..bukan takut. Hehehe.

For the production team..thanks for your supports and ideas, Mr. Melvyn of Maestro Records thanks for the much needed support for us, especially full filling Candy’s dream to cut a KDM album (cum her 1st full album).
To 'E'...somebody who prefered to remain ANYNOMOUS..(untill further notice ka?? hehehe)...thanks for giving us this opportunity.

Candy’s album expected to hit the market throughout Sabah and Lembah Klang, well, somewhere in May 2009…macam ini 'bulan'kan sudah jadi ‘trend’ artis Sabah release album hehehe. 10 songs (or maybe ada extra..kira bonus track la baini) in her debut album where 2 songs will be in Bahasa Malaysia..supaya Candy ada lagu sendiri time buat show.

According to Maestro Record, Candy’s malay singles or EP already in their lists for this year's plan or may be her full album!….err Mr. Melvyn…siurang bulih ampit kai ni tuan???

AdingEMP 7/2/2009

Saturday, January 31, 2009

BAH!...Start Sudah...kihoii

Makan sudah!...minum pun sudah!...hari berganti hari, bulan berganti bulan, setelah hampir setahun berEMAIL dan berBLOGGING saja, maka bermulalah sudah segala tugasan yang telah dirancang untuk merealisasikan lagi IMPIANnya untuk menjadi satu KENYATAAN.

Hari ini merupakan hari pertama bersemuka dengannya dan semasa sesi latihan dan vocal checking ...menurut firasat pakcik nak...dia ni memang.....BULIH BAH!

‘Unik dan bukan semudah yang disangkakan’…itulah ungkapan yang mampu saya ceritakan setakat ini dalam menyempurnakan tugas dan harapan yang telah diletakkan dibahu EMP.

Bukan mudah..betul!..dari sudut perundangan, kontrak perjanjian sehingga la ke bab penciptaan lagu…EMP akan ‘memberikan’ imej kepada artis ini melalui album beliau nanti yang dijangka akan berada dipasaran sekitar bulan April atau Mei tahun ini.

Unik?..ya..aku rasa banyak keunikkan dalam albumnya nanti. Apa itu ‘UNIK’…nanti akan turut aku elaborate dalam update berkenaan album artis ini di posting kedua nanti.

Siapakah artis ini????...soalan cepu emas!...

Orang pertama yang dapat meneka artis ini akan menerima CD beliau termasuk beberapa hadiah yang lain…hehehe. Eh! Betul ni…kira-kira macam soalan kuiz la baini (ahli keluarga dan rakan terdekat mereka yg terlibat didalam projek ini minta maap ya!..indak layak!...indak masuk book!..kana lumpakis telinga kalau kadapatan…pakai proxy? emmm?..jangan sampai siurang tau la).
Mana tau ada hadiah melancung bersama artis ini atau auntie dia sebagai wakil? Hahaha….aku kena tanya tukang sponsor ni.

Clue pertama: beliau adalah species ‘sumandak’.

Monday, January 19, 2009

Anugerah Tokoh Lagu PERTISA 2008

Video montage yang disediakan oleh EMP untuk malam Anugerah Pertisa 2008 bagi kategori Anugerah Tokoh Lagu. Pemenangnya ... Asmin Mudin.

Wednesday, January 14, 2009

tired of MIDI songs???....

“If you’re tired of “MIDI songs” and want to hear real musical instruments being played by a true-blue Sabahan pop/rock band, this album is for you.”

Quote diatas tu aku ambil daripada satu blog music Sabahan dan perkataan yang saya highlight itu yang AMAT menarik perhatian saya mengenai review penulis tersebut mengenai MIDI….atau barangkali beliau merujuk kepada kebanyakkan album-album tempatan yang agak obvious bunyinya antara satu album dengan album yang lain dari segi ‘sound source’nya.

Mereka-mereka yang masih novice atau baru menceburi bidang ni akan selalu merujuk situsasi ini sebagai “bunyi computer”…pun betul jugak!..memang bunyi computer!...maka dikategorilah produksi si dia indada kualiti, murah atau main cincai jak!

Musical Instrument Digital Interface atau singkatan MIDI, merupakan satu protocol atau standard yang digunakan sebagai alat untuk semua peralatan dan perkakasan eletronik musik berkomunikasi dengan computer.

Oleh itu “tired of “MIDI Songs”…(dah bosan dengan music bunyi MIDI)..errr telinga aku ni pun ‘macam’ sudah terbiasa mendengar bunyi-bunyi MIDI atau lebih tepat “sound source” yang digunakan oleh para pemuzik..tidak kira Sabahan kah atau segelintir pemuzik besar di kee eel. Telinga aku senang dapat membezakan beberapa sound source seperti alat synthesizer Roland dan Yamaha…kerana mungkin peralatan ini lah yang paling banyak dan affordable di market…maka siapa-siapa yang produce album dengan synth ni..compom bunyinya akan samaaaa jak la!!

Sebenarnya bukan perkataan bunyi “MIDI” yang betul digunakan..tetapi “sound source” atau Sound Module adalah perkataan rujukkan yang paling tepat sekali…butul ni!

Jika anda berpeluang masuk ke studio-studio commercial yang besar anda akan terkejut melihat Sound Module atau keyboard-keyboard pelbagai brand bertingkat-tingkat kena susun…well, bukan kena main pun untuk recording!...tetapi hanya digunakan untuk mendapatkan sound source yang terdapat didalam sound module keyboard atau synth yang banyak-banyak tu..

Dulu! aku sendiri pun berpandangan begini…maklumlah belajar sendiri. Tapi selepas bertanya dan difahamkan oleh mereka-mereka yang sudah arif dengan benda-benda ni barulah persepsi aku berubah dan ilmu didada bertambah..eseymen!

Don’t get me wrong!...whatever sound source you are using does not matter. The key to your music are ‘your own creativity and fresh ideas”. Your can have expensive sound module, top of the line or stacks of sound modules in your studio…but if you lack or reluctant with ideas and creativity on how to tweak your sounds…you’ll be wasting your ringgit as well!...



BUT!..good sound modules do give you tight, warm, extra sound to your arrangement. You can rest assures on this.

ish! espeaking pula aku!

Mengenai 'live sound' pula...memang tidak boleh dinafikan rakaman secara live adalah yang paling siok sekali kerana sound dia betul-betul 'warm'...kerana keunikkan KAREKTOR audio frequensi atau audio wave itu sendiri. Jika dibandingkan dengan karektor frequensi digital MIDI.
Aku paling suka mix live recording kerana senang kita 'bermain' dengan frequensi wave yang direkod. Mix MIDI pula adalah vice versa...tapi kalau aku mix untuk lagu-lagu urban, hiphop atau dance...vice versa lagi satu kali hehehe.

Pendek kata ikut kesesuaianlah...itu jak!....indadak yang salah...indada peraturan atau undang-undang khusus dalam benda ni....pasal kau la 'tukang masak' dia! sedap ka tidak kau kena tanggung sendiri.

Jadi! Kesimpulannya…untuk mendapatkan sound source yang bagus memang tidak boleh dinafikan…perlu pelaburan. Pelaburan ini pun jangan la lokek!..ini semua adalah untuk jangka panjang dan kemajuan diri juga jika anda betul-betul serius dalam minat music anda ni. Jangan over confident sound source ala kadar boleh memberikan anda ‘sound’ taraf dunia!...dan akhir sekali kita tidak boleh lari dari pengunaa MIDI…tapi kita boleh improve dengan bertanya, membaca, berlatih dan berkongsi pengetahuan dengan mereka-mereka yang sudah arif…


Aku pun budak masih terus belajar…

AdingEMP 14/01/2009

Tuesday, January 06, 2009

Anugerah PERTISA 2009...?

Aku tulis ni pasal tertarik dengan pandangan si Mr.Puppy dalam ruangan komen diblog artis Adex di http://www.ade-gamusic.blogspot.com/ serta komen Ambrose Mudi juga agak menarik di http://www.yangkalamai.blogspot.com

Pandangan mereka ini menarik bagi saya untuk membuat ulasan peribadi sedikit....bukan pandangan EMP secara keseluruhan.

Mr.Puppy....YA Betul! comment dia ni...dan ada juga yang saya mau kasi betul balik untuk pengetahuan mr.puppy dan pembaca lain la umumnya.

Jika dibaca balik artikel mengenai PERTISA didalam akhbar The New Sabah Times, atau diblog dBOSfm…

PERTISA atau Persatuan Artis Dan Penulis Sabah telah ditubuhkan dengan maksud menjadi sebuah Persatuan yg mewakili kesemua pengiat seni, penulis dan kartunis di Sabah. Oleh itu penganjur telah menjemput kesemua individu-individu yang terlibat menjadi ahli agar segala aktiviti, kebajikan dan bantuan teknikal pengurusan dapat disalurkan dengan lebih berkesan dan sistematik.

dan biasalah..ada yang berminat dan tidak kurang juga yang tidak memperdulikan 'asas' penubuhan PERTISA ini...tapi mereka2 yg terlibat didalam industri tetapi tidak berminat mendaftar sebagai ahli PERTISA...terus menerus mengeluh akan nasib mereka dan industri musik tempatan itu sendiri.

Beberapa idea mr.puppy yang saya setuuuuuju la bah ialah isu mengenai kategori-kategori Pencalunan mengikut genre lagu....kerana lagu-lagu produksi tempatan sememangnya banyak umpamanya genre bahasa KDM, Bahasa Malaysia, Bajau dan etnik suku kaum yang lain..

seperti yang mr. puppy cakap...agak susah, contoh, lagu bajau Den ditanding dengan lagu KDM yang lebih ramai barangkali pengikutnya didalam satu pencalunan. Well, cadangan beliau yang lain iaitu pengenalan kpd beberapa kategori 'teknikal' juga perlu diambil kira....namun jika kategori ini dilaksanakan, kos 'hadiah' juga dijangka akan meningkat.

Cadangan tambahan aku pula ialah mengiktiraf para jurutera-jurutera rakaman untuk kategori adunan music terbaik, rekabentuk kulit album…ini bukan apa..supaya pihak jurutera rakaman, designer dan photographer akan lebih berusaha meningkatkan tugas dan pengetahuan teknikal mereka ini.

salah satu isu yang dibangkitkan beliau ialah "hanya lagu-lagu Dusun yang memonopoli pencalunan"... kalau hanya lagu-lagu bahasa KDM saja yang paling banyak penyertaan atau dihantar pencalunannya dan yang lain tidak hantar!..nak buat macam mana?..mcm cakap si Nabil...yu pikerrr la sendiri!!. lagipun memang kenyataan industri musik tempatan yang paling ramai/banyak mengeluarkan album ialah KDM sendiri.

(Tapi aku percaya tahun 2009 ni akan banyak genre musik baru tempatan akan keluar…EMP juga secara tidak langsung terlibat dalam usaha ini kerana salah satu artis nasional akan muncul dengan album sulung KDM nya selewat-lewatnya pada bulan April 2009 ini.)

Namun perlu diingat juga kesemua semua pencalunan haruslah dibuat sendiri oleh pencalun atau syarikat rakaman mereka sendiri...dan ini bukan la tugas PERTISA...PERTISA hanya menyediakan platform iaitu sebagai si penganjur Anugerah itu sendiri...mengikut acuan, dan kriteria yang telah pihak PERTISA sendiri putuskan. Jadi hanya lagu-lagu yang telah dihantar pencalunan oleh pihak yang berminat dicalunkan...pihak Stacy, pihak Infinatez dan yang lain-lain tidak mencalunkan lagu atau album mereka...kuroyon poh dih.

cakap salah!...tak cakap pun salah!..memang betul juga 'siapalah' PERTISA ni untuk mengiktiraf individu seni, PERTISA bukan la sebuah akademi music seperti Grammy Academy...namun 'isi' kedua-duanya adalah SAMA.

Grammy Academy diduduki oleh golongan professional music, syarikat rakaman, jualan dan karyawan yang lain. Undian mereka memerlukan kos berpebelanjaan yang besar, data jualan adalah daripada music retail yang participate dan diawas oleh badan..kalau di Malaysia oleh pihak RIM. PERTISA juga kini mempunyai ahli-ahli panel yang saya rasa cukup garam dan ajinomoto nya, sebab itulah mereka telah usahakan penganjuran Anugerah ini. menurut cerita dalaman satu 'tsunami' untuk industri hiburan tempatan sedang diusahakan oleh ahli-ahlinya sendiri...kena tunggu ni!!!

PERTISA..hanyalah sebuah persatuan berdaftar yang tiada sumber kewangan..tetapi kaya dengan ahli-ahli yang highly motivated, determination, creative, high spirit and mempunyai visi...sepuluh tahun kedepan....kalau indak keterlaluan la.

Mungkin satu usaha tambahan dalam mencari data tambahan dalam pengiraan undian populariti ialah dengan cara melantik seberapa banyak atau beberapa outlet-outlet music audio (kedai kaset) untuk mengumpul data pembelian/jualan setiap album tempatan sepanjang tahun.

Jadi tidak hairan la...penganjuran PERTAMA ini pada kadar sebegini sahaja...mana tahu 3 tahun dari sekarang PERTISA diikuti secara langsung melalui SabahTV!????..

'Jointventure' penganjuran memang ada dilakukan dalam penganjuran Anugerah PERTISA seperti pihak The New SabahTimes, SuriaFM, Ampal Production, Skyline Entertainment, Etnik Muzik Production dan lain-lain lagi..disamping pihak Kementerian di Sabah. Kerjasama ini pula kena berhati-hati kerana melibatkan soal-soal perundangan dan tatatertib juga..ini aku indak mau elaborate lah..Rahsia Kerajaang!

SPONSORSHIP?...ya mr. puppy memang betul...PERTISA kena duduk meja sekarang merancang untuk mendapat sumber kewangan tambahan untuk penganjuran tahun 2009 ini...bahaya ni kalau indada panganuan!.

MC punya baju..err subjective sikit tapi aku kena sokong si mr. puppy kerana memang betul majlis untuk 'orang industri' berdressing 'glamour-glamour' macam tu.... sepatutnya MC juga turut berpakaian yang lebih 'macam industri hiburan'...difahamkan baju batik MC pada malam itu adalah sponsor dari sebuah butik..harganya pun ribu-ribu ringgit juga tapi aku rasa "ambience" pakaian MC dengan suasana malam itu indak match...err pandangan peribadilah.

Pakaian penonton juga aku agak gelihati malam tu..ada yang ikut glamour atau lebih glamour dari artis sampai si DJ Othoe tersilap urang yg melimpas disangka artis!..itu urang bilang "mimang mau jadi artis tapi belum jadi lagi" hahaha...berjalan confident ikut red carpet lagi tu! hehehe…si Ben Ben (adik aku) pun macam ‘artis’ hampir-hampir kena interview...tersilap masuk lorong ber red-carpet!

Tidak kurang juga ada penonton yang datang dressing macam mau pigi tengok main bola di padang sekolah ..indak payah ceritalah fesyen dia ni..siap dengan bakul plastic ada burger lagi.

Mungkin penganjuran kedua dan seterusnya boleh memberi dua tiga hadiah khas untuk ‘pakaian penonton yang paling glamour’ ka, terbaik kah atau bagi dress code…hehehe. Bukan apa ini mengalakkan penonton berpakaian yang sesuai jak!..bukan mau suruh pakai mahal-mahal.

Akhir sekali, siapa lagi yang mahu berusaha mengiktiraf artis tempatan kita kalau bukan kita sendiri?!. Jadi usaha PERTISA ini jangan lah dilemah-lemahkan semangat dia kerana ini hanyalah penganjuran pertama. Ingatkah lagi penganjuran Anugerah Juara Lagu TV3 yang pertama 23 tahun yang lalu…pigi cari di google…malas aku mau taip.!...atau pigi jak blog si Nurjeha ni http://nurjenna.blogspot.com/2008/01/juara-lagu-fakta-ringkas.html. AJL telah bercambah dari penganjuran di studio mini sehinggalah ke lokasi yang lebih besar dan glamour-glamour gitu!

Jadi yang mula tu pasti ada kekurangannya….nanti selepas ni bila budget dah ada jadi ok la tu..

AdingEMP 6/1/2009

Wednesday, December 17, 2008

Friday, December 12, 2008

Anugerah Khas Tokoh Lagu PERTISA 2008 - part 4

Anugerah ini..membawa kita semua kepada seorang anak seni tempatan yang telah meletakkan bakat seorang composer, penulis lagu dan penulis lirik dari Sabah sebaris dengan nama besar didalam industri musik Negara seperti M.Nasir, Adnan Abu Hassan, Loloq dan ramai lagi. Sejak 1990 sehinggalah kini beliau sudah menulis lebih 300 karya lagu dan lirik

Pencapaian Lagu Antara Bangsa
Anita Mui 1998 (versi `Mengapa Kasih’-Shiela Majid)
Leon Lai 1999 (versi `Sebenarnya’-Man Bai)
Ziana Zain (Anggapanmu)Anugerah Suara Emas di Tokyo 1996
Jacklyn Victor (Gemilang)Anugerah Suara Emas di China 2006
Sydney Olimpik 2001-(Kau Ilhamku)Lagu Tema Pasukan Hoki Malaysia
Sabah Tourism (Sayang Kinabalu)Lagu Tema 2008

Pencapaian Malaysia
Anugerah Juara Lagu TV3 2006 (Gemilang-Jacklyn Victor-Penulis Lirik)
Juara Balada AJL TV3 2006 (Gemilang-Jacklyn Victor-Penulis Lirik)
Juara Hitz 1 RTM 2006 (Gemilang)
Juara Carta (Anggapanmu,Enggan,Kau Ilhamku,Gemilang)
Anugerah Khas BMG sebagai composer Ukay’s Bisa Berbisa (Jualan melebihi 300,000) 1994
Anugerah Platinum Berkembar BMG sebagai composer Ziana Zain Puncak Kasih (Jualan melebihi 100,000)1997

Pencapaian Sabah
Sabah Tourism (Sayang Kinabalu) 2008
Juara CATS (RTM)2006
Juara Lagu Bandaraya DBKK 2007
Juara Carta Sinding Bontugon RTM (Adaa,Milanggad-langad Toh)2006
Pencipta Lagu Tema Jabatan Pelajaran Sabah 2008


Asmin Mudin atau ‘Umbut’…lahir daripada sebuah keluarga seni juga di daerah Papar pada tahun 1970, beliau telah meminati bidang musik ini semenjak dibangku sekolah lagi.

Jiwa musik Asmin berkembang kerana ayah beliau juga merupakan seorang pemain violin yang terkenal dikampungnya, malah abang beliau sendiri, penyanyi Kimin Mudin sudah berbakat mencipta lagu semenjak dibangku sekolah lagi dan jika abangnya tiada dirumah, Asmin akan mencuri-curi baca bait-bait lirik ciptaan abangnya.

Bermula sebagai pelukis berbakat sejak berumur 13 tahun.Pencapaian tertinggi beliau ialah mendapat tempat ke-7 Kategori Terbuka Malaysia sempena Pertandingan Melukis Poster Anti Dadah Kebangsaan 1990.

Beliau juga aktif dengan band beliau semasa di Kg.Kelatuan Papar( 1986-1989) sebagai seorang pemain gitar bass.

Bermula pada tahun 1990 sehinggalah kini, beliau mula mengurung diri atau perkataan lebih tepat, mengabdikan diri sebagai composer & penulis lirik.

Asmin pernah muncul sebagai penyanyi lagu ‘Terima Kasih’ dalam album koleksi RAP 98 bersama Shiela Majid, Adflin Shauki, Karma, Zubir Ali dan Freelance. Beliau juga pernah merakamkan album solo bersama RAP pada 1997, namun album tersebut tidak sempat dipasarkan apabila Roslan Aziz Production berpecah.

Setelah itu hasil karya beliau banyak diambil oleh artis-artis terkenal tanahair dan pada tahun 2007 , hasrat beliau untuk bergelar penyanyi tercapai apabila muncul secara duet dengan Kimin Mudin dalam lagu `Palis-palis Jauh-jauh’ dan Lydia Kalidin `Kotoh Tiwas’…mungkin beliau akan menerbitkan albumnya sendiri tahun hadapan dibawah label EMP.

Secara diam-diam pula beliau amat berbakat dalam bidang pengacara hiburan. Beliau kini merupakan antara pengacara tetap untuk syarikat besar seperti BERNAS di Sabah.

Seni beliau diperkukuhkan lagi dengan memiliki Ijazah Seni Persembahan Muzik Universiti Malaya. Sebagai seorang guru muzik dan pensyarah muzik sambilan, seni beliau sudah pun ditabur kepada ribuan anak-anak Sabah sejak tahun 1991 sehinggalah kini. Beliau sering menjadi penceramah jemputan untuk agensi, sekolah serta Universiti di Sabah.
Sebagai penulis lagu dan lirik paling berjaya di Sabah….dengan ini Tokoh Lagu PERTISA 2008…Asmin Mudin

Thursday, December 11, 2008

ANUGERAH KHAS PERTISA 2008 - part 3

3 Anugerah Khas telah disampaikan pada malam itu iaitu :

a. Anugerah Khas Lakonan, yang melibatkan pencapaian dan sumbang dalam bidang lakonan
b. Anugerah Tokoh Lagu Tempatan, pencapaian penciptaan dan penulisan lagu
c. Anugerah Khas Utama, pengiktirafan khas sepanjang masa kepada artis-artis yang sememangnya layak untuk menerimanya atas kajian dan persetujuan ahli-ahli panel juri PERTISA.

Ketiga-tiga kategori anugerah ini diwujudkan sebagai pengiktirafan kepada individu-individu yang telah memberikan sumbangan serta impak kepada industri seni di Sabah dan nasional amnya.

Saya mulakan dengan penerima pertama Anugerah Khas PERTISA 2008..mendiang John Gaisah…errr sebelum itu pigi la kamurang pasang lagu-lagu supertar Sabah ni..baru siok membaca…sambil singgut-singgut itu idung..mana tau koturu romou matonu…!

Kemerduan dan kemantapan vokal beliau menyentuh jiwa setiap pendengar dan peminat musik.

Populariti lagu-lagu beliau melangkaui batasan masa, lapisan bangsa dan kefahaman bahasa itu sendiri.

Lagu-lagunya terus berkumandang.

Jika ditanya siapakah pelopor kepada industri musik Sabah, sememangnya ramai rakan-rakan yang seangkatan dengan beliau turut berjasa menyumbangkan segala usaha serta bakat yang mereka ada…

Ambrose Mudi, Justin Lusah, Francis Landong, Peter Pragas, MY Ismail, Justin Stimol, antara nama-nama seangkatan beliau dan senior beliau, dalam perjuangan mereka inilah yang sebenarnya telah menjadi teras kepada keunikan industri musik Sabah itu sendiri di Malaysia.

Namun jika ditanya siapakah ‘icon’ bagi industri musik Sabah itu, memang tidak boleh disangkal lagi bahawa insan seni inilah Ikon dan Idola Sabah yang sebenarnya.

Di pertengahan tahun 1970an…muncul seorang anak muda Dusun dari daerah Tambunan yang seterusnya ditakdirkan untuk melakar dimensi baru industri musik pop tempatan Sabah ketika itu.

Dilahirkan 53 tahun yang lalu daripada sebuah keluarga yang sememangnya amat mencintai musik. Anak kecil ini dinamakan JOHN GAISAH dan mungkin sudah suratan takdir bagi beliau membesar menjadi seorang seniman legenda Sabah.

Patah tumbuh hilang berganti namun penganti se’gah’ namanya masih belum lagi ada pengantinya setakat ini.

Populariti beliau jugalah yang telah menbawa hala tuju era musik POP Kadazandusun ke satu zaman yang cukup gemilang bermula seawal tahun 1970an lagi

dan Industri musik itu sendiri berkembang pesat atas populariti beliau selepas menduduki tempat ketiga di dalam Pertandingan Bintang RTM tahun 1976, yang ketika itu dimenangi oleh allahyarham Sudirman Hj. Arshad…namun bagi warga Sabah, beliau adalah JUARA.

Sekembalinya ke Sabah, nama beliau terus dijulang umpama seorang superstar!.

Namun baginya, popularity yang mula beliau kecapi bukan penghalang untuk terus menghibur para peminatnya walau dimana saja.

Dengan merendah diri, bagi beliau ‘musik ada jiwanya’ sebagai hiburan untuk kita semua…tidak kira dimana…kelab malam, dewan masyarakat, majlis perkahwinan, bawah kemah, bawah kulung rumah…segala-galanya adalah untuk kerja seni sebagai seorang penghibur nombor satu Sabah.

Beliau juga mahir bermain beberapa alat musik, namun bakatnya lebih terserlah di dalam bidang nyanyian serta penulisan lagu dan lirik. Ciptaannya mencapai status ‘evergreen’ malah ada hasil kerjanya dirakam semula oleh generasi artis baru Sabah, dari pelbagai rentak dan irama…dari pelbagai genre dan golongan bangsa pendengarnya…

“Miniagal Oh Sinsing” dan “Taragang Rasuk” adalah antara ciptaan beliau di puncak kegemilangannya ketika itu dan kesinambungan jiwa musik yang beliau serapkan didalam lagu-lagu ciptaannya terus diminati setiap lapisan maysarakat untuk satu jangkamasa yang lebih lama..

Album-album beliau masih terus terjual laris tidak kira dari peringkat apa generasi sekali pun. Malah artis-artis baru seperti ATAMA telah membawa lagu beliau ke satu generasi lagi. Lagu-lagunya jadi siualan anak-anak muda yang ingin cuba untuk mengikut jejak langkah yang beliau bina.

Bait-bait liriknya menceritakan seribu satu pengertian…pengajaran..dan juga lawak jenaka sebagai hiburan.

Namun 27 tahun yang lalu, di pagi 11 Ogos 1981. Sabah dikejutkan dengan pemergian beliau buat selama-lamanya dalam satu tragedi kemalangan jalanraya pada jam 1.15 pagi bersebelahan dengan bangunan arkib negeri Sabah sekarang.

Ikon muzik Sabah ini disahkan meninggal dunia pada usia yang baru mencecah 26 tahun, masih terlalu awal dan masih terlalu muda untuk peminatnya meratapi pemergian beliau.

Kita belum pun puas untuk menikmati alunan merdu suaranya.

Kita belum pun puas untuk menikmati hasil kerja seni seterusnya.

Pemergian beliau bukan saja amat dirasai oleh keluarga tercinta..malah ianya adalah satu kehilangan besar bagi Sabah.

Sebagai penghormatan dan pengiktirafan tertinggi industri musik Sabah pada malam itu, penerima pertama Anugerah Pertisa 2008 adalah milik artis…ikon…idola…dan penghibur nombor satu Sabah…mendiang John Gaisah.

Satu legasi telah beliau dirikan, sebaris memori beliau tinggalkan untuk generasi seterusnya ingati.....yang pasti jasad beliau bersemadi tenang di lembah hijau Tambunan, namun jiwa musiknya akan terus hidup...umpama beliau tidak pernah meninggalkan kita semua!

...Rest In Peace to the king...salute!





by: AdingEMP 2008



Wednesday, December 10, 2008

Anugerah PERTISA 2008….dan pemenangnya ialah (part 2)

Pelakon Lelaki Paling Popular
Abu Bakar Ellah @ Ampal

Pelakon Wanita Paling Popular
Clarice John Matha

Penyanyi Lelaki Paling Popular
Joseph Majakui

Penyanyi Wanita Paling Popular
Esther Elizabeth Applunius


Telemovie Paling Popular
Orang Kita 1



Lagu Paling Popular
Sayang Kinabalu
(performed by Kimin Mudin)



Artis Paling Popular
Ivy Alexandra
(taken from kadusmusic blog)

Tuesday, December 09, 2008

Anugerah PERTISA 2008...Berjaya! part 1


Selesailah sudah debaran para artis yang tercalon... penganjuran yang berani saya cakap..BERJAYA! ramai artis-artis baru dan veteran 'berkumpul' didalam satu majlis yang cukup bersejarah untuk industri musik Sabah sendiri. Penganjuran majlis pengiktirafan ini juga menjadi satu platform baru untuk industri musik di Sabah untuk terus berkembang dan bersaing dalam acuannya yang tersendiri. Penganjuran Anugerah PERTISA 2008 ini juga telah mendapat 100% pengiktirafan, sokongan dan bantuan oleh pihak kerajaan negeri Sabah melalui Kementerian Pelancungan, Kebudayaan dan Alam Sekitar yang diterajui oleh YB Datuk Masidi Manjun, sebagai salah satu lagi cabang industri perniagaan yang perlu dipandang serius oleh semua pihak.

Ucapan pembukaan oleh Presiden PERTISA, Datuk Joseph P. Guntavid, menyentuh akan objektif serta visi PERTISA itu sendiri sebagai sebuah persatuan yang dapat menjaga kebajikan dan memajukan para pengiat seni musik, pelakon, penulis, penerbit filem, penari, pemusik dan banyak lagi kegiatan seni di Sabah.

Sejarah penubuhan dan perjalanan PERTISA itu sendiri mencerminkan perjuangan yang sedang dan telah ahli-ahlinya lakukan untuk industri musik tempatan itu sendiri.

PERTISA telah meletakkan agenda utamanya sebagai wakil sah Malaysia Authors' Copyright Protection (MACP) di Sabah dalam pengurusan serta penguatkuasaan soal-soal royalti, seperti yang telah termaktub dalam Akta Hakcipta dan Harta Intelek.

Ucapan Pengerusi Penaung, YB Philip Lasimbang, menyentuh dengan lantang untuk memartabatkan seni kebudayaan etnik Sabah dan musiknya sehingga ketahap dunia, jika boleh. Malah, setiap golongan pencinta musik Sabah perlu menyokong perkembangan industri musik tempatan itu sendiri dengan membeli produk ori artis-artis tempatan tanpa bergantung kepada budaya "free" seperti muat-turun musik secara haram melalui internet. produk ori bukan sahaja mempunyai nilai-nilai estetika malah baik dari segi moral.

Kita perlu berbangga akan artis-artis kelahiran Sabah sendiri yang sudah menempa nama dipersada antarabangsa seperti Che'nelle, Roger Wang, Fred Chong (komposer) dan Asmin Mudin (komposer) sendiri.

Selain isu royalti, standard pembayaran untuk artis juga perlu diseragam dan diperjuangkan.

Golongan pengiat seni pula diingatkan agar meningkatkan mutu karya mereka dengan idea serta penciptaan yang lebih up-to-date.

Dalam ucapan perasmian pula oleh YB Datuk Masidi Manjun, Menteri Pelacungan, Kebudayaan dan Alam Sekitar Sabah, melahirkan ketidakpuasan hati beliau dengan penarafan artis tempatan dan artis jemputan dari luar Sabah yang jauh jurangnya. Artis-artis luar ini dibayar beribu-ribu ringgit dengan hanya menyanyikan berapa buah lagu-lagu SAMA yang berulang-ulangkali mereka persembahkan dalam satu show...manakala artis tempatan hanya dibayar dua atau tiga ratus sahaja malah kadangkala diminta untuk beri diskaun lagi..sedih dan hipokrit sekali! (esey! marah pula aku!)...
Dengan itu, Kementerian beliau akan menjadi agensi kerajaan negeri Sabah yang pertama sekali akan mengunakan tenaga artis serta pengiat seni tempatan untuk kesemua acara-acara anjuran kementeriannya dengan bayaran untuk seorang artis tempatan tidak kurang dari RM2000 untuk satu show. Ini adalah selaras dengan keperluan artis itu sendiri dalam penyediaan keperluan-keperluannya seperti pakaian yang bersesuaian untuk persembahan dan sebagainya..."mana bulih artis pakai cantik kalau bayaran satu ratus dua ratus..itu pun kena minta diskaun oleh penganjur"..tambah beliau. Habis bah kana marah/luah perasaan itu malam hehehe...hidup ! Datuk!..disambut tepukan dan sorakan oleh penonton.
Jika ada pun keperluan untuk menjemput artis luar oleh kementeriannya, ianya adalah atas persetujuan dan kebenaran pihak PERTISA dahulu.

Jika bayaran sudah berbaloi maka artis jangan pula lupa untuk memajukan diri mereka sendiri dari segi mutu dan kualiti.

Glamour dan bling! bling!...
Malam tersebut sememangnya glamour dan berwarna-warni bermula dari acara 'red carpet' lagi dengan DJ Othoe (SuriaFM) menjadi penyeri dan momentum awal akan suasana meriah majlis pada malam itu.

Satu persatu artis melangkah dengan penuh semangat, glamour dan prestij bak 'superstar' pada malam itu. Artis wanita dengan berlian berkerlipan, artis lelaki dengan fesyen ranggi dan retro...maka aku dan si Ray pun 'testing' berjalan diatas red carpet (itu pun masa pulang lah!).Persembahan pentas pula tidak kurang hebatnya. Secara peribadinya inilah pertama kali saya melihat dan menilai persembahan artis-artis tempatan yangterlibat. Mantap, berkualiti, ada umph!..semualah ada. Bermula persembahan pembukaan oleh Papier Mache cukup tepat sekali untuk menaikkan mood pada malam itu..James (TJC Studio) menunjukkan taringnya dengan mengguring habis gitar eletriknya, sudah lama dia simpan barang kali!..

Persembahan Esther pula mirip persembahan 'American Idol'..lagu yang tepat, vokal yang mantap, dressing yang cun!...ya ampun! siok la bah!

Artis bersilih ganti menyampaikan lagu dan tiada satu pun yang slack! semuanya profesional dan punya gaya tersendiri, Martha Ginun dan Usal Jon Gavis memang sesuai membawa lagu-lagu duet. Memang kotigog my heart mendengar mereka menarik part vokal-vokal mereka yang tinggi dam alombou tu! hehehe. Lagu persembahan penutup "Mendongak Ke Angkasa" oleh Matt Angkie..menjadi bukti artis Sabah setaraf dengan artis luar jika peluang yang sepatutnya diberikan kepada mereka.

Jumpa lagi di posting Anugerah PERTISA 2008 seterusnya....atuuuukkoi!

Wednesday, May 07, 2008

Cerita 'Kaset" dan INDUSTRI MUSIK SABAH akan datang!


Wah dengar jak perkataan “kaset” teringat aku masa zaman kici-kici dulu awal 80an. Umuran aku itu musim..sudah pandai menikmati muzik la katakan maklumlah bapa aku pun pemuzik, lahir jak aku dengar bunyi saksofon dia. Beliau aku ni bertugas dengan Pancaragam PDRM dari zaman British sampai ke zaman perintah (istilah urang lama untuk kerajaan). Beliau juga merupakan anggota kumpulan PUSPA NADA yang menjuarai Bintang RTM tahunnn…lupa pula aku..cis! dgn penyanyi utama diaorang John Gaisah.

Masa tu artis ndak payah susah-susah promosi, hantar jak pi kadai kaset dan tamu, misti urang beli punya, suatu hari, time aku ikut mama aku pi beli sayur di Pasar Besar KK (masa tu ada kedai kaset di sana kahkahkah)..lagu “Kada Arau Monduli” berkumandang! Mama aku stop dan terus memilih-milih kaset dusun yang best-best..3 kaset kana cuba John Gaisah, Justin Lusah dan sebuah kaset Indon..musim tu harga kaset sekitar RM3.50 saja..murah nyeeeee!!. masa kaset itu kena try..adik perempuan aku umur lingkungan 5 tahun ‘mangalai’ dekat speaker itu kadai, mama aku tersenyum, itu towkay tersenyum (pasal gerenti mama dia beli ni!!), aku betapuk di sebalik bakul sayur mama aku ..malu la bah kunun!! Bila urang ramai tinguk adik aku tu beraksi tadi.

Demikian lah zaman kegemilangan industri musik Sabah, zaman tu artis keluarkan kaset jak gerenti laku. Pernah aku bercerita dengan CT Siong, Pengurus Besar Sabah Records. Menurut beliau masa tu industri musik Sabah dipolopori oleh Syarikat Seh Huat dan Kinabalu Records. Artis-artis zaman itu ramai dan sememangnya berkebolehan dalam mencipta lagu/lirik yang sekarang kita panggil ‘hits’…dan artis pada masa tu amat bersemangat bukan kerana wang (walau bagaimana pun ‘wang’ adalah asas utamanya), tetapi hanya kerana PELUANG untuk ‘mendendangkan hasil ciptaan’ dan ‘memperdengarkan’ kemantapan vocal mereka kepada para peminat bukan senang diperolehi. Recording pula simple saja, 4 piece band pun bulih jalan sudah..cukup mantap, kadang-kadang sewa studio di RTM dia bilang...dgn lirik dan melodi yg cukup menarik…terjual beribu-ribu unit. Kaya towkey! Loaded jugalah si artis..cukup-cukup makanlah.

Well, Itu dulu! ... Sekarang?

Punyalah susah mau jual kaset/album..dgn taste peminat yg bermacam2 sudah dan semakin kompleks dan advance!..maka para composer KDM masa kini kena peka dgn semua ni... sekarang orang-orang di kampung pun mencari album dusun hiphop...wah! melatup jualan album "tribalroots' si ATAMA...muncul Max dengan 'Sumayau HipHop'...

Aku indak mau cakap pasal penciptaanlah pasal isu ni subjektif. Aku mau menyentuh pasal PROMOSI DAN PEMASARAN (pasal isu ni kena bangkit di blog siurang oleh visitors)…yaaaaa…tapi perlu diingat! Semua ni mau pakai DUITTTT!!! Kenapa isu ni penting? Kerana isu ni menjadi bahan bualan bloggers KDM di Sabah sekarang dgn mereka-mereka yg tidak terlibat secara langsung dengan tugas-tugas production ni. ini

Kalau indak ada budget! Nah aku rasa inilah masa persatuan macam PERTISA ni kena memainkan peranannya mencari jalan membantu para ahlinya. Antara cadangan aku, ialah PERTISA ni pun masih baru kan…sumber kewangan pun indada bantuan dari mana-mana pihak..maka mungkin para ahli yg sudah mempunyai produk boleh bergabung buat promotional video clips lagu-lagu hits mereka untuk dimainkan di mana-mana kedai kaset. Setahu aku ramai ahli PERTISA yang mempunyai peralatan serta pengalaman untuk buat ni…mengharapkan syarikat rakaman yang buat memang indak mencukupilah..

Selain itu blog khusus KDM pun aku nampak semakin banyak yg tolong promote album artis-artis local sekarang..maksud aku bukan blog yang meng’ofer’ ‘free download’ la..kesian siurang..macam mana mau cari makan?!..selain itu mungkin kena tinguk sudah kalau-kalau ada pembeli mau beli melalui internet saja…bayar pakai paypal dan courier pakai pos laju (parcel)…

Jadi Itulah aku bilang tadi..macam mana perbahasan kita berkisar..dia akan balik ke isu MODAL..Kalau ada budget bolehlah shooting promosi video yang bagus-bagus dan menarik punya untuk promote artis dan lagu ‘hits’ itu sekali..suruh kadai kaset tu pasang..dorang ni orait saja ni!..bulih anggap macam mengiklan diTV juga baini..kalau ada budget lagi buat promosi di shoping kompleks (tapi ini jarang lah pasal belanja besar)..kalau kana panggil buat show..pigi saja! Tapi cuba letak kan harga yang bersesuaian lah..elakkan sudah istilah “FREE” dan “KAWAN-KAWAN”..bukan apa kita bergerak pun melibatkan kos perbelanjaan punya! Biarlah balik pokok urang bilang..promosi jalan…income siiikit pun ada masuk hehehe.

Jadi untuk diawal ‘langkah’ kita untuk memartabatkan, menaikkan sales, menaikan semula industri musik Sabah yang turut merundum sekarang..maka banyaklah usaha, mungkin termasuklah memerlukan bantuan ‘kawan-kawan’ dulu, maksud aku bukan bantuan kewangan lah tapi nasihat teknikal atau bantuan teknikal, yg perlu kita lakukan dan sumbangkan..termasuklah EMP sendiri..dalam mencari idea-idea yang bernas untuk memajukan diri.

Aku banyak juga dapat info orang-orang musik di Sabah ni yang bakal mengeluarkan album mereka nanti dan aku bangga juga la effort dan pembaharuan diarong. Kemunculan artis dan group baru akan bakal muncul dengan idea yang lebih ‘fresh’ dan up beat…irama musik Sabah aku rasa semakin berani dan berevolusi dengan kemunculan..sori ah kawan-kawan aku promote sikit kamurang hehehe..

kumpulan Jiaja, Decipher, Rapsoul, A Band ( sikit masa lagi..ah Ray?), Infinatez, xxxxx AF (hehehe projek siurang ni)… Asmin Mudin (bah! Jaga kamurang)…dan banyak lagi la dari production house yang lain…eh! lupa si Dbos pun bakal muncul jugaaaa..

Bah!..kepada ahli-ahli PERTISA datanglah ke mesyuarat persatuan pada hari jumaat ni 9 May 2008, jam 5.30 ptg bertempat dibilik mesyuarat Jabatan Muzium Sabah, kerana ada perkembangan yang menarik si Nars bilang…yg belum menjadi ahli dan berminat anda dialu-alukan untuk hadir dan mendaftar..aku pun mau pigi register ni!

AdingEMP 7 May 2008